Bismillah…
Assalamu’alaikum UmmaPranneur
Dalam Mindmap saya, ada salah satu materi yang ingin saya pelajari yaitu Business Model Canvas. Dan Alhamdulillah materi ini saya dapatkan dari keluarga bisnis saya yaitu Mbak Adhe Shafitri.
Menurut sumber wikipedia, Business Model Canvas (BMC) adalah suatu kerangka kerja yang membahas model bisnis dengan disajikan dalam bentuk visual chart terdiri dari 9 elemen, agar dapat dimengerti dan dipahami dengan mudah. Model ini digunakan untuk menjelaskan, memvisualisasikan, menilai, dan mengubah suatu model bisnis, agar mampu menghasilkan kinerja yang lebih optimal.
Elemen- elemen yang ada dalam Business Model Canvas (BMC) adalah :
- Customer Segment
- Dalam bisnis kita harus mengetahui customer segmen atau target pelanggan dari produk bisnis kita. Target pelanggan bisa terdiri dari satu macam atau beberapa target, tergantung dari produk bisnis yang dimiliki. Sebagai contoh, suatu perusahaan x memproduksi 2 produk untuk memenuhi 2 kebutuhan pelanggan yang berbeda.
- Unsur-unsur yang bisa kita masukan dalam Customer Segment, diantaranya :
- Usia
- Jenis Kelamin
- Demografi
- Hobi
- Gaya hidup
- Pekerjaan
- dsb
- Value Proposition
- Merupakan Keunggulan atau nilai tambah dari produk kita. Value proposition ini bisa kita jadikan salah satu pembeda dari produk-produk sejenis yang telah ada.
- Sebagai contoh misalnya pada perusahaan yang memproduksi gula aren, memiliki value proposition : Pemanis sehat yang diproses secara alamai yang tidak hanya sehat tapi juga enak.
- Channels (saluran)
- Channels atau saluran adalah bagaimana kita bisa menyampaikan produk kita sampai kepada konsumen.
- Melalui penggunaan channels yang tepat, kita baru bisa menyampaikan value propositions kepada customer segments.
- Kita harus memikirkan channels yang tepat, karena penentuan channels adalah salah satu elemen penting bagi keberhasilan sebuah bisnis. (sumber : wikipedia)
- Customer Relationship
- Di dalam lingkup ini yang dinilai adalah bagaimana menjalin hubungan dengan pelanggan. Agar pelanggan tidak mudah berpaling ke bisnis yang lain, maka sangat penting untuk menjalin hubungan yang baik. Selain itu, diperlukan juga pengawasan yang ketat dan intensif. (sumber : wikipedia)
- Revenue Stream (Sumber Pendapatan)
- Revenue stream merupakan bagian yang paling vital, di mana organisasi memperoleh pendapatan dari pelanggan. Elemen ini harus dikelola semaksimal mungkin untuk meningkatkan pendapatan bisnis. Jangan sampai ada bahan baku, produk, atau kinerja yang tidak dimanfaatkan secara maksimal.
- Sebagai contoh pada perusahaan gula aren yang menjadi revenue stream adalah
- Penjualan produk satuan
- Penjualan produk bunding
- Key Resources
- Berisi daftar sumber daya yang dimiliki perusahaan untuk mewujudkan value proposition.
- Semua jenis sumber daya, mulai dari pengelolaan bahan baku, penataan sumber daya manusia, dan penataan proses operasional menjadi perhatian dalam membuat model bisnis.
- Contohnya seperti peralatan produksi, petani pengepul, karyawan, dsb.
- Key Activities
- Berisi tentang semua aktitivitas yang dijalankan berkaitan dengan sebuah produk. dimana kegiatan utamanya adalah menghasilikin Value Proposition.
- Contoh : Memproduksi baju, proses packing, pembuatan content promosi, dsb
- Key Partnes
- Elemen ini berfungsi untuk pengorganisasian aliran suatu barang atau layanan lainnya. Posisi-posisi partner kunci tersebut bermanfaat untuk efisiensi dan efektivitas dari key activites yang telah dibuat. Tak ada salahnya menjalin hubungan baik untuk menciptakan siklus bisnis sesuai dengan ekspektasi (sumber : jurnal.id)
- Contoh key partner pada perusahaan baju misalnya, penjahit, pemilik usaha butik, jasa content, dsb.
- Cost Structure
- Elemen terakhir yang tak kalah pentingnya dengan kedelapan elemen lainnya adalah struktur pembiayaan bisnis. Mengelola biaya secara efisien akan membuat bisnis yang dijalani menjadi lebih hemat dan bisa meminimalkan risiko kerugian. Hal ini juga dapat menentukan proposisi nilai yang tepat untuk pelanggan.
- Sebagai contoh diantaranya biaya pegawai, biaya operasioanl, biaya bahan baku dan kemasan, dsb.
Nah begitu ummapreneur penjelasan tentang Business Model Canvas ini. Di minggu ini juga saya melahap materi tentang Manajemen Waktu, karena materi ini juga penting bagi seorang ummapreneur yang tentunya memiliki urusan dan tanggung jawab yang bukan hanya masalah bisnis tapi juga keluarga dan anak-anak. Materinya bisa disimak di link berikut.