Assalamu’alaikum Mommies
Pada kali ini saya akan share tentang manual book dalam berbisnis dan bermuamalah. Ilmu ini saya rangkum dari Kajian MQ Pagi KH. Abdullah Gymnastiar dan para ahli di bidangnya pada tema Kajian Bisnis yang rutin dilaksanakan setiap hari Rabu pagi.
Sebagai pengantar pada awal materi, KH Abdullah Gymnastiar atau yang sering kita sapa dengan Aagym mengingatkan kita bahwa semua benda-benda yang dibuat oleh manusia pasti ada maksudnya dan tidak sia-sia, seperti manusia membuat HP pasti ada maksudnya, membuat jam tangan, baju, tv, laptop pasti ada maksudnya, Dan maksud dari pembuatan benda-benda ini adalah untuk melayani kita.
Begitupula dengan penciptaan manusia, mustahil Allah menciptakan manusia tanpa ada maksudnya, sebagaimana manusia membuat benda-benda sederhana, sekecil apapun pasti ada maksudnya. Dan maksud dan tujuan Allah Subhanahu Wata’ala menciptakan manusia adalah untuk menghamba kepada-Nya, beribadah kepada-Nya, menjalankan semua perintah dan menjauhi semua larangannya.
Sebagaimana Firman Allah dalam Q.S Adzariyat : 56
وَمَا خَلَقْتُ ٱلْجِنَّ وَٱلْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ
Artinya: Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.
Setelah kita sadar dengan segala tujuan penciptaaan benda-benda yang ada termasuk penciptaan manusia, kitapun harus sadar bahwa setiap benda-benda yang kita beli pasti didukung oleh manual booknya, supaya benda tersebut bisa berjalan sesuai dengan standar yang membuatnya dan terhindar dari berbagai kerusakan karena salah penggunaan. Begitupun dengan kita sebagai manusia yang diciptakan oleh Allah Subhanahu Wata’ala, sudah ada manual booknya, apa yang harus kita lakukan, mana yang harus kita jauhi, dan sampai kepada bagaimana cara memperbaikinya jika kita terlanjur melakukan kesalahan tidak berjalan sesuai dengan manual book. Manual book itu ada dalam Ad-dien (Agama Islam).
Nah Mommies pada kesempatan ini kita akan belajar manual book dalam berbisnis / bermuamalah.
Materi Manual Book dalam berbisnis dan bermuamalah disampaikan oleh Ustadz Gatot,
Beliau memulai materi Manual Book dalam Berbisnis dan Berorganisasi ini dengan hadist dari Rasulullah SAW yang bersabda “إِنَّمَا بُعِثْتُ لأُتَمِّمَ مَكَارِمَ الأَخْلاَق ” yang artinya“Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang baik.”
Salah satu yang harus disempurnakan dan sudah dicontohkan oleh Rasulullah SAW adalah dalam hal bidang bisnis dan bermuamalah. Bagaimana menjaga akhlak kita dalam berbisnis, Jika kita lihat kondisi saat ini yang lumayan berat ditambah dalam keadaan pandemi, jika kita tidak punya panduan, patokan ataupun pegangan untuk menjaga akhlak dan etaika kita kita, dikhawatirkan kita terjerumus ke dalam hal-hal yang syubhat atau bahkan haram. Naudzubillah…
Bagaimana Menjaga Etika dalam Berbisnis?
Ada 5 Formula Khusus yang diajarakan oleh Aagym dalam menjaga akhlak kita dalam berbisnis, yaitu terangkum dalam 5 Etika Bisnis MQ (Manajemen Qolbu)
- Memiliki Kredibilitas
- Sedikit Untung Banyak Laku
- Mudah dan menyenangkan
- Tepat Janji dan Amanah
- Dikir dan Do’a
1. KREDIBEL
Empat Point Kredibilitas :
- Jujur yang terbukti dan teruji
- Hal pertama yang harus dibangun oleh seorang pebisnis adalah sifat sidiq, sifat jujur yaitu perkataan, perbuatan dan hatinya sama. Karena dari kejujuranlah lahir kebaikan-kebaikan. Kalau orang sudah tidak jujur dari awal, maka kebaikan-kebaikan yang dibangunnya adalah kebaikan semu. Kejujuran yang paling TOP itu adalah karena keimanan. kalau yakin Allah Maha melihat, Allah yang membagikan rezeki, untuk apa kita pakai cara-cara licik dan batil. Kaitan antara keimanan dan sifat sidiq ini korelasinya erat sekali.
- Dalam keseharianpun Allah mendidik kita untuk jujur,setiap sholat kita selalu tuntas dari takbir sampai salam, setiap mau sholat wudhu dulu walaupun tidak ada siapa-siapa yang melihat.
- Kepercayaan adalah modal bisnis, runtuhnya sebuah perusahaan karena runtuhnya kepercayaaan.
- Jika kita melihat riwayat sejarah perjalanan Baginda Rasulullah SAW sebagai pebisnis, di usia 8 Tahun sudah berwirausaha dengan mengembalikan kambing, usia 12 Tahun sudah melakukan perjalanan dagang keluar negeri, diajak oleh pamannya Abu Thalib (Magang), di usia 12-25 tahun melakukan perjalanan dagang keluar negeri sebanyak 18 Kali melakukan aktivitas ekspor impor, kemudia menikah dengan seorang investor yang sangat kaya raya dengan mas Kawin 20 Ekor unta muda.Semua itu dilakukan dengan modal Kredibilitas
- Cakap memuaskan, terampil, mampu mengerjakan sesuatu gesit dan profesional
- Tips memanaje SDM sehingga menjadi SDM yang cakap memuaskan.
- Pandai dan mampu melihat potensi setiap orang, karena setiap individu/karyawan memiliki kelebihan dan kekurangan.
- Pandai melakukan SEDO Organitation/ Organisasi Bayangan
- Kita diberikan kemampuan yang berbeda, sehingga kita harus memiliki rasa toleransi. Berani menanggung resiko atas ketidaksempurnaan dari tim kita., kemudian selanjutnya dari ketidaksempurnaan itu diberikan pelatihan dsb walaupun tidak perlu waktu yang sebentar.
- Harus Arif dan bijaksana.
- Tips memanaje SDM sehingga menjadi SDM yang cakap memuaskan.
- Inovatif
Alasan kenapa kita harus inovatif?
- Karena manusia itu kecenderungannya mudah bosan dan ingin hal-hal yang tersegarkan. sudah naluri.
- Umur bertambah, zaman berubah. Tidak mungkin kita menghadapi segala sesuatu yang berubah tanpa kita ikut berubah.
- Konsistensi dan Kesungguhan
- Memiliki konsistensi dan kesungguhan mutlak harus dimiliki oleh seorang pebisnis, karena bisnis tidak dibangun dalam sehari dua hari tapi bisnis dibangun dengan sebuah proses.
Bagi Umma yang ingin memiliki usaha sampingan tanpa modal dan anti ribet sekaligus juga dibimbing dalam jualannya yuk klik disini.