Halo namaku Zahran Fariq Yasa panggil saja aku Zahran. Aku akan menceritakan tentang kebiasanku sebelum tidur yaitu membaca buku bersama abiku.
Malam itu aku mau tidur tapi sebelum aku tidur aku selalu baca buku dulu. Tapi selama di Sawahlunto ini, aku dan adikku, Zaida dan Kayla sering dibacakan buku oleh Abi. Judul buku yang sekarang sedang dibaca adalah Ceria Ramadhan.
Setiap mau tidur aku dan adikku selalu dibacakan buku dan selalu begitu.
Dan rencananya setelah tamat buku ceria ramadhan itu akan lanjut buku cerita rakyat nusantara.
Jadi itulah kisah kebiasaan ku saat malam hari tiba dan menjelang tidur. m�1G��
***
Itu tulisan dari anak pertama saya, Zahran. Hehe harap maklum kalau kalimatnya masih belum teratur karena masih belajar. Sebetulnya sama saja sih dengan Bundanya masih belajar menulis.
Banyak manfaat yang didapatkan seorang anak ketika dibacakan buku oleh orang tua.
Dilansir dari walipop.detik.com ada 12 manfaat membacakan buku untuk anak, antara lain:
1. Menumbuhkan minat baca seumur hidup. “Mengajak anak-anak secara aktif terlibat dalam proses membaca, dan membuat mereka berinteraksi dengan orang dewasa, adalah kunci untuk menumbuhkan minat dalam membaca,” ujar BeAnn Younker, Kepala Sekolah di Battle Ground Middle School, Indiana, Amerika Serikat.
2. Berdasarkan data dari National Center for Education Statistics di Amerika Serikat, anak-anak yang orangtuanya rajin membacakan buku kepada mereka cenderung untuk menjadi pembaca yang lebih baik dan pintar di sekolah.
3. Membaca untuk anak-anak membantu mereka dengan mengenal bahasa dan mempercepat perkembangan bicara.
4. Memperluas kosa kata dan mengajarkan anak-anak bagaimana mengucapkan
kata-kata baru.
5. Membaca untuk balita mempersiapkan mereka untuk sekolah, di mana mereka harus mendengarkan apa yang dikatakan kepada mereka (mirip dengan apa yang mereka lakukan ketika sedang membaca).
6. Membaca untuk anak-anak yang lebih tua membantu mereka memahami tata bahasa dan struktur kalimat yang benar.
7. Anak-anak dan orangtua dapat menggunakan waktu membaca sebagai bonding time (memperkuat kedekatan). Ini kesempatan yang sangat baik untuk berkomunikasi langsung dengan mereka. Orangtua juga bisa memberikan perhatian secara maksimal pada anak.
8. Mengasah kemampuan anak untuk mendengarkan.
9. Rasa ingin tahu, kreativitas dan imajinasi semua dikembangkan ketika sedang membaca.
10. Membantu anak belajar bagaimana mengekspresikan diri mereka secara jelas dan penuh percaya diri.
11. Anak-anak bisa belajar bagaimana harus bersikap saat menghadapi situasi atau lingkungan baru. Membacakan buku untuk anak juga bisa membuat mereka lebih siap ketika mereka menghadapi kehidupan nyata.
12. Saat membaca, anak-anak dapat mengetahui ritme dan melodi bahasa bahkan sebelum mereka dapat memahami kata yang diucapkan atau ditulis.